Turki Pasok Kapal Pembangkit Listrik ke Libya, One Stop Service Bisa Buat Iri Yaman?
Turki dilaporkan memasok kapal pembangkit listrik ke Libya yang mengalami pemutusan listrik.
Jaringan PLN di Libya memang dikenal sudah sangat rapuh, dan butuh upgrade besar-besaran.
Selama ini, karena konflik yang berkepanjangan dan pengepungan Tripoli oleh pemberontak LNA melawan GNA yang diakui internasional, membuat pemeliharaan jaringan listrik dan mesin-mesinnya menjadi terkendala.
Tripoli mengatakan akan menggunakan jasa perusahaan swasta tersebut selama enam bulan menunggu perbaikan. Namun pihak Turki menjelaskan perusahaan mereka bisa menyediakan listrik lebih lama dari itu.
Warganet yang membaca berita tersebutpun berkomentar, bagaimana dengan Yaman? Apakah Arab Saudi dan UAE juga bisa memberikan layanan One Stop Service kayak Turki tersebut.
Sebagaimana diketahui Arab Saudi dan UAE kini menjadi sekutu pemerintahan Yaman dalam memerangi Houthi yang mendirikan pemerintahan penyelamat di Sanaa.
Yaman saat ini mengalami banyak masalah di negaranya termasuk permasalahan sampah dan pelayanan publik yang kurang memadai.
Walaupun begitu, Arab Saudi telah menggelontongkan sejumlah dana mereka untuk didepositokan di Bank Sentral Yaman yang baru mengingat Bank Sentral yang di Sanaa dikuasai Houthi.
Kini tinggal pemerintahan Yaman yang buat sementara bermarkas di Aden yang harus dipertanyakan, mampukah mengelola dana tersebut sengan baik?
Baca:
Tidak ada komentar: